Silabus Mata Kuliah Tafsir Ayat Tarbawi I
SILABUS PERKULIAHAN
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
AN-NADWAH KUALA TUNGKAL
JAMBI
Mata Kuliah : Tafsir Ayat Tarbawy I
Program Studi : Strata 1
Fakultas : Tarbiyah
Jurusan / Prodi : Pendidikan Agama Islam I
Semester :
VI (Empat)
Bobot :
2 SKS
Kode :
PAI.507
Dosen Pengampu : Nur
Habibullah, S.Pd.I, M.Pd.I
Hp : 0852 9192 9344
A.
Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah Tafsir Tarbawi
secara khusus diprogramkan untuk para mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama
Islam dan Keguruan. Penafsiran atas Al-Qur’an mutlak diperlukan agar pesan dan
ajaran yang terkandung di dalamnya dapat diaktualisasikan dalam kehidupan umat
Islam. Mata Kuliah Tafsir Tarbawi mengkaji tentang penafsiran ayat-ayat
Al-Qur’an yang berbicara tentang Allah, nabi dan rasul, manusia, alam semesta,
dan ilmu pengetahuan, masyarakat, kebaikan dan kejahatan, serta kehidupan
akhirat. Tema-tema ini merupakan pokok-pokok ajaran Islam dan menjadi dasar
yang sangat penting dalam merumuskan konsep pendidikan Islam. Oleh sebab itu,
sebagai calon pendidik/guru, para mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama
Islam STAI An-Nadwah Kuala Tungkal disyaratkan untuk memahami pesan-pesan dan
ajaran-ajaran Al-Qur’an mengenai tema-tema tersebut.
B.
Tujuan
Pembelajaran
Pembelajaran Mata
Kuliah Tafsir Ayat Tarbawi I di Program Studi Pendidikan Agama STAI An-Nadwah
Kuala Tungkal bertujuan agar mahasiswa mampu menggali dan merumuskan
konsep-konsep pendidikan menurut Al-Qur’an dengan menafsirkan ayat-ayat tentang
topik-topik yang menjadi dasar (filosofi) dalam mengembangkan pengetahuan,
nilai dan sikap serta keterampilan dalam membentuk pribadi dan masyarakat
Islami melalui sebuah sistem pendidikan Islam.
C.
Topik Kajian
NO
|
TATAP MUKA
|
MATERI PERKULIAHAN
|
1
|
I
|
Kontrak Belajar dan Orientasi Mata Kuliah Tafsir Tarbawi
|
2
|
II
|
Tafsir ayat Alquran
tentang kewajiban belajar-mengajar.
QS. Al-‘Alaq/96:
1-5, QS. Al-Ghasyiyah/ 88 :17-20, QS. Ali Imron/3: 190-191, QS. Al-Taubat/9:122, QS. Al-Ankabut/29:19-20.
|
3
|
III
|
Tafsir ayat Alquran
tentang Tujuan Pendidikan
QS. Ali
Imron/3: 138-139, QS. Fath/48: 29, QS. Al-Haj/22:41, QS. Al-Dzariyat/51: 56, QS.
Hud/11: 61
|
4
|
IV
|
Tafsir ayat Alquran
tentang Subyek Pendidikan: Pendidik/Guru
QS. Al-Rahman/55:
1-4, QS. Al-Najm/53: 5-6, QS. Al-Nahl/16: 43-44, QS. Al-KAhfi/18: 66
|
5
|
V
|
Tafsir
ayat Alquran tentang obyek Pendidikan: Anak Didik/Murid
QS.
Al-Tahrim/66: 6, QS. Al-Syu’ara/26:214, QS. Al-Taubah/9: 122, QS. Al-Nisa/4:
170
|
6
|
VI
|
Tafsir ayat Alquran tentang Metode Pendidikan
QS.
Al-Maidah/5: 67, QS. Al-Nahl/16: 125, QS. Al-A’raf/7: 176-177, QS.
Ibrahim/14: 24-25
|
7
|
VII
|
Tafsir ayat Alquran sebagai
pedoman hidup
sekaligus dasar penyelenggaraan pendidikan
QS.
Al-An’am/6: 91-92, QS. Al-BAqarah/2: 1-5, 97, 185, QS. Ali Imron/3: 7, 164,
QS. Al-Isra’/17: 9, 82
|
8
|
VIII
|
UTS
|
9
|
IX
|
Tafsir ayat Alquran tentang Potensi-potensi/keunggulan manusia yang perlu dikembangkan lewat
pendidikan
QS.
Al-Baqarah/2: 30-39, QS. Al-Isro’/17: 70, QS. Al-Ra’d/13: 11
|
10
|
X
|
Tafsir ayat Alquran tentang Materi Pendidikan yang paling diprioritaskan untuk menjadi landasan dalam membangun jiwa
anak didik
QS. Luqman/31:
12-19
|
11
|
XI
|
Tafsir ayat Alquran tentang kelemahan-kelemahan
dalam diri manusia
QS. Al-Ma’arij/70:
19-27, QS. Al-Rum/30: 54, QS. Yasin/36: 77, QS. Al-Ahzab/33: 72, QS.
Al-Balad/190: 4-8, QS. Al-Nisa/4: 28-29
|
12
|
XII
|
Tafsir ayat Alquran tentang Mengidentifikasi dan Membedakan antara lingkungan pendidikan yang baik
maupun yang buruk yakni Lingkungan Pendidikan
Keluarga,
Lingkungan Pendidikan Masyarakat, Lingkungan Pendidikan
Sekolah
QS. Ali
Imron/3: 110, QS. Al-Isra’/17: 16-17, QS. Hud/11: 100-101
|
13
|
XIII
|
Tafsir ayat Alquran tentang tanggung jawab orang tua dalam mendidik anak
QS. Al-Tahrim/66:
6, QS. Al-Nisa/4: 9
|
14
|
XIV
|
Tafsir ayat Alquran tentang Tentang Ilmu Pengetahuan
QS.
Al-Mujadalah/58: 11, QS. Fath/35: 27-28, QS. Al-Nahl/16: 79, QS. Al-Mulk/67:
1-5
|
15
|
XV
|
Evaluasi Pembelajaran
|
16
|
XVI
|
UAS
|
D.
Strategi Pembelajaran
Perkuliahan Tafsir Ayat Tarbawi I dilaksanakan dengan menerapkan strategi pembelajaran aktif (active
learning). Penerapan strategi ini dimaksudkan agar proses pembelajaran di
kelas dapat berlangsung secara partisipatif, variatif, dan interaktif.
Berdasarkan karakteristik mata kuliah ini, beberapa teknik yang dapat
diterapkan dalam proses pembelajaran aktif ini antara lain: Reading
Guide (Panduan Membaca), Group Resume (Resume
kelompok), Questions Students Have (Pertanyaan dari
Mahasiswa), Active Knowledge Sharing (Saling Tukar
Pengetahuan), Information Search (Mencari Informasi), Jigsaw
Learning (Belajar Model Jigsaw), Everyone is a Teacher Here (Semua
Bisa Jadi Guru), Modeling the Way (Membuat Contoh Praktik),
dan Developmental Discussion (Diksusi Pengembangan). Pada
setiap tatap muka, materi kuliah disampaikan dengan kombinasi beberapa teknik
pembelajaran sesuai dengan karakteristik masing-masing materi.
E.
Evaluasi
Penilaian hasil belajar mahasiswa untuk mata kuliah Tafsir Tarbawi dihitung
berdasarkan akumulasi dari hasil evaluasi aspek-aspek berikut:
1.
Tugas
2.
Kehadiran Kuliah
3.
UTS &
UAS
Nilai akhir semester mahasiswa
bergantung pada hasil total evaluasi sebagaimana rincian tersebut
di atas.
Referensi
أ- كتب التفسير وعلوم القرأن:
1. الطبرى, أبو جعفر محمد
بن جرير. جامع البيان عن تأويل القرأن. مصر: مصطفى البابى
الحلبى, 1954.
2. الدمشقى, أبو الفداء
الحافظ ابن كثير. تفسير القرأن العظيم. بيروت: دار الفكر,
1412هـ - 1992م.
3. القطّان, منّاع. مباحث فى علوم القرأن. الطبعة العاشرة؛
القاهرة: مكتبة وهبة, 1417 هـ/1997 م.
4. الصّالح, صبحى. مباحث فى علوم القرأن. الطبعة السابعة عشرة؛
بيروت: دار العلم للملايين, 1988).
Ø
Hamka, Tafsir Al-Azhar
Ø
Rasyid Ridho, Tafsir al-Manar
Ø
Ibnu Katsir, Tafsir Ibnu Katsir
Ø
Syaikh al-Maraghi, Tafsir al-Maraghi
Ø
Syaikh Imam Jalaluddin al-Mahalli dan Syaikh Imam Jalaluddin
al-Suyuti, Tafsir Jalalain
Ø
M. Quraisy Syihab, Tafsir al-Misbah
Ø
Abdurrahman Saleh Abdullah,. Educational
Theory: A Quranic Outlook, diterjemahkan oleh M. Arifin dan Zainuddin
dengan judul Teori-Teori Pendidikan Berdasarkan Al-Qur’an.Cet. II;
Jakarta: Rineka Cipta, 1994.
Ø
Abuddin Nata,. Tafsir Ayat-ayat
Pendidikan: Tafsir al-Ayat al-Tarbawiy. Cet. I; Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada, 2002.
Ø
Achmad Marconi,. Bagaimana Alam Semesta
Diciptakan: Pendekatan Al-Qur’an dan Sains Modern. Cet. I; Jakarta: PT
Dunia Pustaka Jaya, 2003.
Ø
Agus Purwanto, Ayat-Ayat
Semesta: Sisi-Sisi Al-Qur’an yang Terlupakan. Cet. I; Bandung: Mizan,
2008.
Ø
Abdurrahman, Aisyah (Bintusy-Syathi`). Maqāl
fī al-Insān: Dirāsat Qur’āniyyah, diterjemahkan oleh M. Adib
al-Arief dengan judul Manusia: Sensitivitas Hermeneutika
Al-Qur’an. Cet. I; Yogyakarta: LKPSM, 1997.
Ø
Ali Hasan Al-Aridl,. Tārikh `Ilm
at-Tafsīr wa Manāhij al-Mufassirīn, diterjemahkan oleh Ahmad Akrom
dengan judul Sejarah dan Metdologi Tafsir. Cet. II; Jakarta:
PT RajaGrafindo Persada, 1994.
Ø
Andi Rosadisastra,. Metode Tafsir
Ayat-Ayat Sains dan Sosial. Cet. I; Jakarta: Amzah, 2007.
Ø
Fazlur Rahman,. Major Themes of the
Qur’an, diterjemahkan oleh Anas Mahyuddin dengan judul Tema
Pokok Al-Qur’an. Cet. I; Bandung: Pustaka, 1403 H./1983 M.
Ø
M. Alfatih Suryadilaga,., dkk. Metodologi
Ilmu Tafsir. Cet. I; Yogyakarta: Teras, 2005.
Ø
M. Dawam Rahardjo,. Ensiklopedi
Al-Qur’an: Tafsir Sosial Berdasarkan Konsep-Konsep Kunci. Cet. II;
Jakarta: Paramadina, 2002.
Ø
M. Quraish Shihab,. Membumikan Al-Quran:
Fungsi dan Peran Wahyu dalam Kehidupan Masyarakat. Cet. XI; Bandung:
Mizan, 1416 H./1995 M.
Ø
M. Quraish Shihab,. Tafsir Al-Mishbāḥ:
Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Qur’an. Cet. II; Jakarta: Lentera
Hati, 2004.
Ø
M. Quraish Shihab,. Wawasan Al-Quran:
Tafsir Maudhu`i atas Pelbagai Persoalan Umat. Cet. V; Bandung: Mizan,
1417 H./1997 M.
Ø
Ahmad E.Q., Nurwadjah. Tafsir Ayat-Ayat
Pendidikan: Hati yang Selamat hingga Kisah Luqman. Cet. I; Bandung:
Marja`, 2007.
Ø
Yusuf Qardhawi,. An-Nāṣ wa al-Ḥaqq,
diterjemahkan oleh Muhammad Luqman Hakiem dengan judul Epistemologi
Al-Qur’an: Al-Haq. Cet. II; Surabaya: Risalah Gusti, 1996.
Ø
Nanang Gojali,. Manusia, Pendidikan dan
Sains dalam Tafsir Hermeneutik. Cet. I; PT Rineka Cipta, 2004.
Ø
Syahidin. Menelusuri Metode Pendidikan
dalam Al-Qur’an. Cet. I; Bandung: Alfabeta, 2009.
Ø
Yusuf Al-Qaradhawi, Kaifa Nata`āmal ma`a al-Qur'ān, diterjemahkan
oleh Abdul Hayyie al-Kattani dengan judul Berinteraksi dengan
Al-Qur'an (Cet. II; Jakarta: Gema Insani Press, 2000).
Ø
Muhammad Amin Suma, Studi Ilmu-ilmu
Al-Qur'an 1 (Cet. I; Jakarta: Pustaka Firdaus, 2000).
Ø
Muhammad Chirzin, Nur `Ala Nur: 10 Tema
Besar Al-Qur'an sebagai Pedoman Hidup(Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama,
2011).
Ø
Syahminan Zaini, Isi Pokok Ajaran
AlQur'an (Cet. III; Jakarta: Kalam Mulia, 2005).
BAROKA ALLAH
BalasHapus